12 November 2024

Pengantar Informatika

 

Informatika merupakan mata pelajaran yang terlahir pasca pandemi covid 19, termuat dalam struktur kurikulum merdeka dengan tujuan menciptakan peserta didik yang memiliki kebutuhan atas pembelajaran dan pengajaran yang luarannya adalah membentuk kesiapan, karakter dan kemampuan peserta didik untuk bertahan hidup secara seimbang antara dunia nyata dan dunia maya, menjadi warga digital (digital citizen) yang mandiri dalam berteknologi informasi. Luaran lain yaitu mampu dan aktif menjadi bagian dari warga dunia digital, menjadi bagian warga dunia (global citizen) yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
konsep WELL BEING AND WISE DIGITAL CITIZEN, COMPUTATIONALLY LITERATE CREATORS, merupakan konsep dan praktik dalam informatika khususnya Fase D dalam hal ini jenjang SMP, sehingga diharapkan peserta didik diakhir fase memiliki :
1. Kemampuan terampil berfikir komputasional untuk menciptakan solusi penyelesaian persoalan  
    secara logis sitematis kritis analitis, dan kreatif
2. Cakap dan bijak sebagai individu yang menjadi warga negara sekaligus warga masyarakat digital 
    yang produktif beretika berbudaya aman nyaman dan seimbang
3. Berkarakter baik dalam berkomunikasi, berkreasi, berkolaborasi dan berinteraksi pada masyarakat 
    digital serta peduli terhadap dampaknya dalam kehidupan bermasyarakat
4. Terampil berkarya dengan menghasilkan gagasan solusi dalam bentuk rancangan tau 
    implementasinya yang berlandaskan informatika engan memanfaatkan teknologi dan menerapkan 
    proses rekayasa serta menintergrasikan pengetahuan bidang-bidang lain yang membentuk solusi 
    sistemik

Pada bidang pendidikan dan pembelajaran, Informatika tidak hanya untuk menjadi pengguna komputer saja, tetapi juga untuk menyadari perannya sebagai problem solver yang menguasai konsep (core concept) dan terampil dalam praktik (core practices), serta berpandangan terbuka ke bidang lain.

dengan adanya mata pelajaran Informatika ini diharapkan akan menambah semangat guru pengajar TIK yang sebelumnya hanya berbasis cara penggunaan perkakas saja, untuk saat ini sudah harus bermigrasi menciptakan peserta didik yang dapat memiliki kemampuan berfikir komputasional untuk memecahkan berbagai persoalan yang ada dalam kehidupan sehari-hari dan berliterasi digital sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki guna mencapai tujuan dimasa depan

tetap semangat untuk belajar

sekian